Jumat, 27 September 2013

MARGIN CALL DAN SWAP


»  Margin Call
Margin call berarti likuidasi secara "paksa" yang dilakukan otomatisoleh sistem broker karena account anda tidak memiliki dana yang cukup untuk menahan posisi anda yang merugi. (% penunjuk Margin Level adalah dibawah 100%)
  1. Margin Level Sistem margin level digunakan pada platform MetaTrader. (Silahkan melakukan order dengan demo account agar anda lebih memahami perhitungan margin pada platform MetaTrader) Rumus perhitungan margin level adalah : Margin Level = Equity / Margin yang digunakan X 100% Equity = Margin + Free Margin + Profit - Loss Balance = Modal aktual saat ini (belum dikurangi profit & loss) Equity merupakan Balance anda setelah ditambah/dikurangi profit & loss Pada saat semua posisi clear (tak ada open), maka Balance = Equity. Karena Margin yang digunakan=0, Profit/Loss=0, sehingga Free Margin menjadi sama dengan Balance. (Lihat rumus Equity di atas!). Free Margin merupakan dana yang bisa anda withdraw bila ada posisi open (sisakan dana free margin secukupnya untuk menahan loss dan mencegah Margin Call) Misalnya broker menentukan Margin Call terjadi jika Margin Level 100% , maka bila "Margin yang digunakan" x 100% = Equity, margin call akan terjadi. (satu per satu posisi open akan ditutup otomatis oleh broker hingga dana trader cukup untuk mengcover loss). Pada platform MetaTrader, seorang trader tak perlu menghitung Margin Level secara manual, karena bila ada open posisi otomatis Margin Level akan nampak pada Tab “Trade” dalam satuan persen (%). Yang perlu trader lakukan adalah menjaga agar Margin Level tidak mendekati batas Margin Call broker. (Bila posisi % margin level anda dibawah 100% maka kondisi account trading anda sudah dapat keadaan "sangat riskan" dan dapat ditutup paksa secara otomatis oleh sistem broker untuk menghindari kerugian yang semakin dalam ataupun untuk menghindari balance uang menjadi negatif)
  2. Modal awal – Margin – Loss = 0 Sistem broker dengan margin 100% yaitu untuk menentukan margin call bila Modal awal – Margin yang digunakan – Loss total = 0. Deposit modal awal sebesar $300. Jika seorang trader membuka 1 posisi tradingGBP/USD mini lot (10000) membutuhkan margin : 10000 (mini lot) x 0.0025 (leverage 1:400) x kurs GBP misalkan 2.0000 = $50. Maka modal yang ditahan sementara sebagai jaminan (margin) untuk membuka 1 mini lot gbp/usd adalah $50. Jadi sisa margin trader tersebut untuk menahan loss adalah : $300 - $50 = $250 Bila floating loss (rugi) anda mencapai $250 maka tak ada margin / dana tersisa untuk menahan loss, sehingga satu per satu posisi anda akan ditutup otomatis oleh broker. Kemudian margin $50 yang dilock sementara sebagai jaminan untuk open 1 posisi GBP/USD tersebut, akan kembali masuk ke account anda setelah posisi tersebut clear / close sehingga margin anda tersisa $50 saja).

»  Perhitungan Interest / Swap / Rollover / Bunga Menginap
Interest / Swap / Rollover / Bunga Menginap merupakan bunga yang didapat atau harus dibayar trader jika ada posisi open melebihi 1 hari trading. Batas 1 hari trading adalah jika posisi tersebut tidak ditutup hingga waktu penutupan Pasar Forex dunia, yaitu pada saat closing Pasar New York pada pukul 16.00 (waktu New York). Untuk mengkonversi waktu New York ke waktu local anda, silahkan masuk ke : http://www.timeanddate.com/worldclock Ketika melakukan trading forex, hari aktual yang digunakan adalah 2 hari ke depan. Contoh : Trading pada hari Kamis maka hari aktualnya adalah Senin (bunga dihitung 1 hari). Trading pada hari Jumat maka hari aktualnya adalah Selasa (bunga dihitung 1 hari), dan seterusnya. Sedangkan khusus untuk hari Rabu, hari aktualnya adalah 3 hari, yaitu Jumat, Sabtu, dan Minggu. (bunga dihitung 3 hari). Meskipun hari Sabtu dan Minggu pasar forex tutup, bunga dihitung 3 hari sebagai kompensasi libur trading. Pada perhitungan bunga :Trader akan mendapatkan bunga positif jika mata uang yang dibeli memiliki suku bunga lebih besar daripada yang dipinjam 

Contoh 1: Pair USD/JPY. Suku Bunga USD = 5.25% , Suku Bunga JPY = 0.5% Buy USD/JPY artinya trader membeli USD dengan cara meminjam JPY. Karena suku bunga mata uang yang dibeli (USD) lebih besar dari yang dipinjam (JPY), maka trader akan mendapatkan bunga sebesar : 5.25% - 0.5% = 4.75% Bila trader melakukan Sell USD/JPY (berarti meminjam USD dan membeli JPY), maka akan dikenakan charge sebesar : -5.25% + 0.5% = -4.75% 

Contoh 2 : Pair EUR/USD. Suku Bunga EUR= 3.75%, Suku Bunga USD = 5.25% Buy EUR/USD artinya trader membeli EUR dengan cara meminjam USD. Karena suku bunga mata uang yang dibeli (EUR) lebih kecil dari yang dipinjam (USD), maka trader akan dikenakan charge sebesar : 3.75% - 5.25% = -1.5% Bila trader melakukan Sell EUR/USD (berarti membeli USD dan meminjam EUR), maka akan mendapatkan bunga sebesar : -3.75% + 5.25% = 1.5% Setiap Broker forex umumnya menyediakan list suku bunga (per hari) untuk setiap pair yang digunakan. List tersebut biasanya mencantumkan bunga yang dikenakan untuk posis Buy dan Sell. (bisa dalam $ atau dalam point). Jika dalam point maka trader harus mengconvert dulu menjadi dollar dengan cara menghitung nilai per point pair yang bersangkutan.


                                                                                              

 
MOTIVASI HARI INI : Rencana tanpa tindakan adalah SAMPAH! - Temukan apa yang membuat anda berbeda diantara Ribuan Manusia Lainnya. . .! Ada 3 Hal Penting Yang Harus Anda Kuasai Di FOREX 1. Money Management 2. Psikology 3. Strategi Trading. baca selengkapnya di menu Bonus - belajar forex ( free )